Blackberry tersebar luas di Eurasia dan Amerika, yang dianggap sebagai tempat kelahiran buah beri ini. Secara lahiriah, ini sangat mirip dengan raspberry, jika Anda tidak memperhitungkan warna buah beri itu sendiri - buahnya berwarna hitam, mungkin dengan warna kebiruan.
Blackberry digunakan untuk tujuan kuliner dan pengobatan. Ini memiliki rasa manis atau asam manis.
Blackberry adalah sumber glukosa, fruktosa, asam askorbat, sukrosa, tiamin, dan karoten yang tak ternilai harganya. Ini mengandung vitamin seperti A, serta B1, B2, C, E dan, tentu saja, PP. Ada juga banyak potasium dalam blackberry, menormalkan keseimbangan air tubuh dan baik untuk otot.
Berry ini kaya akan asam - salisilat, malat, tartarat dan sitrat. Blackberry memiliki efek antipiretik yang efektif, yang menjadikannya penolong yang setia dalam kasus pneumonia dan infeksi saluran pernapasan akut, dan jusnya mampu menghilangkan dahaga dengan baik jika terjadi demam. Hal ini juga sangat berguna untuk normalisasi fungsi usus.
Buah beri yang terlalu matang memiliki sedikit efek pencahar, sedangkan beri yang belum matang memiliki efek memperkuat. Perlu memperhatikan blackberry juga untuk orang dengan masalah kandung kemih dan ginjal. Pektin yang terkandung dalam berry menghilangkan strontium dari tubuh dengan baik.
Ini juga memecahkan masalah pengendapan garam logam berat. Pria harus menggunakan blackberry lebih sering, karena zat yang dikandungnya berkontribusi pada ereksi. Dan untuk wanita hamil, ini berguna karena membantu perkembangan janin yang benar.
Blackberry juga akan membantu mengatasi masalah kelebihan berat badan dengan membersihkan tubuh dari racun. Beberapa ahli mengklaim bahwa blackberry sangat bagus untuk melawan sel kanker.
Meskipun blackberry adalah gudang vitamin dan mineral, Anda tetap harus menggunakannya dengan hati-hati, karena dapat menyebabkan alergi.
Juga, jangan terbawa olehnya untuk orang yang keasaman lambungnya meningkat. Blackberry juga dapat menyebabkan masalah pada usus kecil jika dikonsumsi secara berlebihan.
Buah beri segar dapat ditemukan dari Juli hingga September. Saat membeli blackberry, perhatikan warnanya - dalam buah matang berwarna hitam, terkadang dengan warna ungu. Jangan gunakan buah beri yang rusak dan terlalu matang (terlalu lunak).
Blackberry segar mengandung nutrisi paling banyak, tetapi mereka juga dapat dipanen untuk digunakan di masa mendatang - beku dan kalengan.