Oven microwave, atau oven microwave, memiliki beberapa keunggulan dibandingkan metode memasak lainnya di atas kompor atau di dalam oven. Microwave menghemat waktu, energi, vitamin dan nutrisi. Hidangan yang disiapkan di dalamnya terlihat lebih menggugah selera dan segar. Mencairkan dan memanaskan kembali bukanlah satu-satunya fungsi kompor ini. Anda bisa memasak hampir semua hal di dalamnya, mulai dari semur dan ikan hingga kue dan makanan penutup yang lezat. Anda hanya perlu mengetahui dan mengikuti beberapa aturan memasak.
Itu perlu
instruksi
Langkah 1
Pertimbangkan ukuran, bentuk makanan, kadar air, suhu awal, kepadatan. Teknologi memasak dalam oven microwave tergantung pada sifat makanan. Potong sayuran atau daging menjadi potongan-potongan kecil dan seragam, kurang dari 5 cm, sehingga gelombang mikro dapat menembusnya dari segala arah. Kecepatan dan keseragaman memasak tergantung pada ini.
Langkah 2
Jika Anda memasak fillet ikan, dada ayam, atau daging, letakkan potongan yang lebih besar lebih dekat ke tepi piring, mereka akan memasak lebih baik di sini karena mereka akan memiliki lebih banyak energi.
Langkah 3
Jangan lupa bahwa waktu memasak berbanding lurus dengan jumlah makanan. Semakin besar massa bahan, semakin lama waktu yang dibutuhkan.
Langkah 4
Biarkan hidangan di microwave sebentar setelah dimasak sehingga "masuk". Balikkan atau aduk makanan secara berkala untuk memanaskan makanan lebih merata.
Langkah 5
Masak makanan berpori dan bengkak pada tingkat daya sedang untuk memastikan pemanasan yang merata, jika tidak, makanan akan matang di bagian atas dan bagian dalam akan tetap basah. Makanan dengan kelembapan tinggi akan lebih cepat matang. Tambahkan sedikit air ke piring saat memasak makanan yang terlalu kering.
Langkah 6
Mencairkan dengan daya rendah. Tempatkan makanan di piring, tutup dan masukkan ke dalam oven. Aduk atau balik makanan sesering mungkin selama pencairan.
Langkah 7
Gunakan potongan aluminium foil untuk melindungi area makanan yang dimasak terlalu cepat, seperti bagian ayam yang menonjol, dari gelombang mikro. Menutup makanan dengan penutup akan mempersingkat waktu memasak, membuatnya tetap berair dan mencegah percikan. Gunakan tudung microwave khusus dengan ventilasi uap.
Langkah 8
Tusuk sayuran di beberapa tempat jika Anda memasaknya utuh, atau potong kulitnya agar tidak pecah saat dimasak.