Semua jenis kue kering, manisan, cokelat, kue kering … Sulit untuk bertemu dengan orang yang tidak memiliki kelemahan pada manisan. Gula selalu dijunjung tinggi oleh manusia, tetapi di zaman kita, konsumsi produk ini melampaui semua batas. Jumlah gula yang berlebihan dalam makanan menyebabkan berbagai penyakit, gangguan metabolisme dalam tubuh, obesitas, depresi.
Banyak ilmuwan menawarkan versi mereka sendiri untuk menyingkirkan keinginan jahat akan permen. Tetapi pada dasarnya mereka mengeluarkan berbagai jenis ketergantungan gula, yang terkait dengan berbagai alasan: kelelahan terus-menerus, stres, ketidakseimbangan hormon, dan penggandaan ragi dalam tubuh. Apalagi masing-masing jenis ini memiliki ciri karakter tertentu.
Kebanyakan orang yang kecanduan gula memiliki masalah dengan kelenjar tiroid.
Mereka terus-menerus mengalami kelelahan, yang mereka coba tenggelamkan dengan permen dan minuman energi, mendorong diri mereka sendiri ke dalam lingkaran setan. Biasanya ini adalah perfeksionis menyeramkan yang tidak memberikan diri mereka hak untuk bersantai. Orang-orang ini tidak memiliki waktu yang cukup di siang hari, mereka sering bekerja atau belajar di malam hari, meskipun ibu rumah tangga atau ibu yang sedang cuti hamil mungkin juga berlaku untuk mereka. Mereka tidak punya waktu untuk pergi ke gym, mereka merasa lelah.
Bagaimana mengatasi keinginan Anda untuk permen terlarang?
Jika keinginan untuk makan permen yang disayangi tidak tertahankan, Anda dapat berpesta dengan sepotong kecil, dan melakukannya perlahan, meregangkan kesenangan.
Paparan sinar matahari sangat bermanfaat untuk memerangi kecanduan gula, karena vitamin D yang dihasilkan selama proses ini menekan kebutuhan gula.
Olahraga juga merupakan penolong yang setia dalam memerangi kecanduan ganas, karena meningkatkan sensitivitas insulin.
Butuh banyak tidur
Menurut statistik, durasi tidur orang modern telah dikurangi menjadi 6,5 jam. Tidur malam yang tidak memadai menyebabkan perasaan kelelahan kronis, yang banyak dicoba untuk makan manis. Obesitas dan gangguan metabolisme dalam gaya hidup ini tidak lama datang.
Selain itu, hormon yang mengontrol nafsu makan dilepaskan selama tidur nyenyak. Para ilmuwan telah menghitung bahwa karena kurang tidur terus-menerus, risiko obesitas meningkat 30%.
Gula adalah sumber kesenangan
Orang dengan gigi manis biasanya kekurangan hormon yang mengatur suasana hati: dopamin, norepinefrin, dan serotonin. Mereka mencoba untuk mencerahkan suasana hati yang buruk dengan makan cokelat atau kue yang lezat - sumber emosi positif yang sederhana dan cepat. Namun, kebahagiaan tidak bertahan lama, dan sekali lagi Anda ingin manis, dan itu tidak ada habisnya.
Penting untuk dipahami bahwa kecanduan gula adalah upaya untuk melepaskan diri dari masalah seperti halnya alkohol atau obat-obatan bagi seseorang. Penting untuk bekerja pada diri sendiri dan belajar menikmati hidup dengan cara yang berbeda.