Kentang adalah tanaman kuno yang pertama kali muncul di Amerika Selatan, kemudian di Eropa, dan baru kemudian di Rusia. Sekarang, ketika waktu sangat kurang, Anda harus makan produk yang tidak berkualitas tinggi dan sehat. Tetapi jika Anda memiliki microwave di rumah atau di tempat kerja, maka makan siang atau makan malam yang cepat, lezat, dan sehat akan selalu tersedia! Mari kita lihat dua cara sederhana untuk memasak kentang dalam microwave.
Itu perlu
-
- Untuk kursus pertama:
- 1 kg kentang
- segelas susu
- 100 gram mentega
- garam dan merica sesuai selera
- Untuk kursus kedua:
- 1 kg kentang
instruksi
Langkah 1
Mulailah mengupas kentang, lalu potong menjadi irisan kecil dan letakkan di piring tahan microwave. Ingatlah untuk menuangkan dua sendok makan air ke atas piring.
Langkah 2
Microwave dengan kekuatan penuh selama beberapa menit, sampai kentang empuk. Kemudian campur irisan kentang dan biarkan di bawah tutup piring.
Langkah 3
Aduk susu dan mentega secara terpisah, tambahkan garam atau merica (keduanya mungkin) secukupnya, panaskan selama sekitar empat menit, lalu tuangkan campuran panas yang dihasilkan ke dalam kentang dan aduk. Puree harum siap untuk hidangan kedua:
Cuci kentang, potong menjadi dua atau empat (semuanya tergantung pada ukurannya), masukkan ke dalam mangkuk dengan penutup dan tuangkan sedikit air. Tutup panci atau mangkuk Anda dengan penutup dan masukkan ke dalam microwave selama 8-10 menit dengan daya maksimum. Aduk kentang beberapa kali saat memasak. Seperti biasa, Anda menambahkan garam, minyak atau bumbu secukupnya. Anda bahkan bisa mendapatkan kentang panggang dalam microwave. Ini membutuhkan kentang itu sendiri, kantong kertas, dan garam. Cuci kentang dengan air, lalu masukkan ke dalam kantong basah, lipat tepi kantong, nyalakan microwave dengan kekuatan penuh. Setelah lima menit, Anda dapat membalik tas ke sisi lain. setelah lima menit lagi - cicipi. Kesiapan tergantung pada ukuran kentang, beratnya, dan kekuatan microwave. Produk akhir diperoleh dengan kulit yang agak terkelupas, seolah-olah baru saja dikeluarkan dari api (hanya alami, tanpa abu dan bau khas).