Keju adalah produk yang berharga, sumber vitamin dan elemen mikro dan makro yang penting. Banyak khasiatnya yang bermanfaat telah dikenal sejak lama. Penggunaan keju dalam makanan tidak hanya memiliki efek positif pada kondisi umum tubuh, tetapi juga membantu dalam memerangi penyakit.
instruksi
Langkah 1
Keju feta Yunani adalah produk yang sangat sehat dan penting dalam diet. Kandungan lemaknya adalah 40-60%, dan meskipun demikian, ia digunakan dalam nutrisi makanan. Feta tidak mengandung karbohidrat yang diubah menjadi lemak dan menyebabkan penambahan berat badan. Juga, produk ini mengandung bakteri menguntungkan yang meningkatkan pencernaan dan melindungi terhadap penyakit gastrointestinal. Hal ini diperlukan selama periode pertumbuhan aktif, kehamilan, dan juga, karena adanya kalsium di dalamnya, untuk memperkuat rambut dan kuku.
Langkah 2
Mozzarella memiliki kandungan kalori yang rendah untuk keju (250-300 kalori per 100 g keju). Ini mengandung banyak mineral dan vitamin penting yang mendukung fungsi normal tubuh manusia. Keju ini kaya akan asam amino yang bermanfaat untuk jaringan ikat dan otot, serta asam lemak jenuh yang memiliki efek menguntungkan pada kondisi rambut, kuku, dan kulit.
Langkah 3
Ricotta adalah keju Italia yang mengandung lemak paling sedikit dan mudah diserap oleh tubuh. Ini memiliki sifat obat dan profilaksis, mengandung kalsium, elemen pelacak lainnya, vitamin A, kelompok B, serta protein yang mudah dicerna dan asam amino esensial. Keju direkomendasikan untuk dimasukkan dalam makanan untuk anak-anak dan remaja, karena berkontribusi pada pembentukan sistem saraf, kerangka dan berfungsi sebagai bahan bangunan untuk tubuh. Hal ini juga berguna untuk orang tua dan mereka yang menderita penyakit seperti arthrosis dan arthritis. Ciri khas ricotta dari jenis keju lainnya adalah kandungan lemaknya yang sangat rendah, yang menjadikannya produk makanan yang sangat baik.
Langkah 4
Namun, setelah membandingkan berbagai jenis keju, ahli gizi sampai pada kesimpulan bahwa keju cheddar Inggris adalah yang paling sehat. Untuk persiapannya, susu sapi utuh atau dipasteurisasi digunakan. Dengan tekstur yang elastis dan padat, memiliki aroma kacang yang segar. Keju ini mengandung nutrisi penting dalam konsentrasi tinggi, terutama protein dan kalsium, dan oleh karena itu dianjurkan untuk dimasukkan ke dalam makanan sehari-hari. Cheddar juga mengurangi kemungkinan kerusakan gigi dengan merangsang produksi air liur, yang menetralkan asam yang merusak gigi. 100 g keju memenuhi kebutuhan harian tubuh akan kalsium sebesar 100%, dan fosfor sebesar 30%. Selain itu, cheddar rendah laktosa, jadi sangat bagus untuk orang dengan intoleransi laktosa.