Steak biasanya disebut daging yang digoreng di atas bara dengan sedikit bumbu. Ciri utama masakan ini adalah cara penyajiannya yang paling alami.
Cara terbaik memasak steak adalah dengan menggoreng daging langsung di atas bara api, tetapi jika Anda tidak bisa memasak steak di atas api, Anda bisa menggunakan panggangan. Sepotong daging yang sudah digoreng dalam wajan bisa disebut steak at a stretch.
Untuk memasak steak, kita membutuhkan sepotong daging sapi yang rata, yang ketebalannya tidak melebihi lima sentimeter (berat satu porsi tidak boleh melebihi 700 gram), merica, garam secukupnya.
• Pertama-tama, pilih potongan daging yang tepat untuk steak: daging sapi harus dipotong melintang, dan daging itu sendiri harus mengandung lapisan lemak kecil yang membuatnya terlihat seperti marmer. Anda tidak boleh mengambil daging babi untuk memasak steak.
• Siapkan api terbuka untuk memasak steak: bisa berupa oven josper khusus (semacam oven yang menggunakan arang alami), panggangan terbuka, barbekyu. Jika Anda harus memasak steak di rumah, gunakan wajan dengan bagian bawah berusuk, meskipun rasa steak seperti itu mungkin berbeda secara signifikan dari yang kanonik.
• Bilas daging secara menyeluruh, keringkan pada suhu kamar, tetapi jangan sampai mengalahkannya.
• Bumbui steak dengan garam dan merica, lalu letakkan daging di atas permukaan yang dipanaskan dengan baik. Jika panci atau rak kawat tidak cukup panas, jus akan keluar dari daging, dan kecil kemungkinan Anda akan berhasil membuat steak menjadi berair dan empuk.
• Masak steak selama lima belas menit, balik sesekali. Tempatkan daging yang sudah dimasak di tempat yang hangat sehingga jus memenuhinya secara merata. Sebelum disajikan, steak diolesi minyak sayur dan dihias dengan lauk nabati seperti kentang, wortel, kacang hijau atau salad.