Menurut para ahli dari Organisasi Kesehatan Dunia, sekitar 18% penduduk dunia mengalami obesitas. Menurut statistik, setiap anak kelima kelebihan berat badan.
Ada banyak alasan untuk munculnya kelebihan berat badan. Dalam beberapa kasus, ini terkait dengan gangguan pada sistem endokrin atau penyakit pada sistem pencernaan. Tetapi paling sering alasannya terletak pada pola makan yang tidak tepat, pengabaian serat tanaman, ketidakmampuan untuk mengendalikan rasa lapar, dll.
Seringkali, orang tua sendiri menanamkan pada anak mereka kebiasaan mengunyah terus-menerus, percaya bahwa anak itu tidak cukup makan. Sendok untuk ibu, yang kedua untuk ayah… Sudah familiar bukan?! Untuk menghindari masalah kesehatan dan kelebihan berat badan, dalam tiga tahun pertama kehidupan seorang anak, lebih baik mengabaikan produk setengah jadi, permen dalam jumlah besar, keripik, kerupuk, dan segala sesuatu yang mengandung bahan tambahan makanan. Makanan ini adiktif dan tinggi kalori.
Jika anak sudah makan makanan seperti itu, Anda perlu mencoba, jika tidak sepenuhnya dihilangkan, maka setidaknya minimalkan kehadirannya di meja anak.
Jadi, anak menolak produk yang sama sepanjang waktu, ini mungkin berarti dia tidak nyaman dengan penggunaannya atau tidak sesuai dengan seleranya. Dalam kasus seperti itu, bayi perlu ditawari alternatif yang sehat: keju cottage, buah, ikan tanpa lemak atau ayam, dll. Jika anak sangat membutuhkan permen dan kue dengan teh, Anda dapat dengan aman mengirim dari meja hingga makan berikutnya.
Gula dan permen juga membuat ketagihan. Anda tidak boleh menyimpan suguhan di domain publik, agar tidak memprovokasi anak. Anak-anak prasekolah sudah dapat diberikan makanan penutup untuk teh (tidak banyak dan tidak sering), tetapi lebih baik bagi bayi untuk menggantinya dengan buah-buahan kering atau beri, jika tidak ada alergi makanan.
Juga tidak disarankan untuk sepenuhnya menghilangkan makanan penutup anak-anak, jika tidak, mereka akan menyerap permen secara diam-diam, di pesta atau selama istirahat sekolah. Solusi ideal adalah memberikan camilan di pagi hari dan terpisah dari makanan utama.
Mencoba menyapih anak dari junk food, Anda tidak boleh memakannya di hadapan seorang anak, lebih baik meletakkan keripik dan kerupuk di rak paling jauh.
Kontrol atas keuangan siswa juga dapat membantu menghilangkan pengeluaran untuk junk food, dan uang yang disimpan dapat disisihkan dan membeli sesuatu yang sangat dibutuhkan anak (buku, buku mewarnai, mesin tik atau boneka, sepeda, dll..).
Jika anak tidak mengunjungi kantin sekolah, maka wadah dengan jajanan yang tepat harus ada di tas ransel.