Kurma adalah buah kurma yang dapat dimakan, dibudidayakan sejak zaman kuno. Di Timur, kurma disebut "buah kehidupan" dan "roti gurun". Karena rasanya yang luar biasa dan sifat nutrisinya, mereka adalah salah satu elemen penting dari diet orang-orang di banyak negara di dunia.
Manfaat kurma
Kurma adalah dua pertiga karbohidrat, dan hanya ada sedikit air dalam buah ini. Kurma mengandung protein, vitamin A, C, E, K, vitamin B dan mineral: kalium, kalsium, fosfor, natrium, tembaga, mangan, seng, selenium, zat besi, serta serat makanan dan pektin. Kurma adalah produk yang sangat manis dan berkalori tinggi, 100 g buah mengandung hampir 280 kkal, dan satu buah mengandung sekitar 23 kkal. Buah-buahan ini sangat berguna bagi orang yang lemah karena penyakit, karena dapat memulihkan energi seseorang dengan cepat.
Kurma memiliki efek tonik pada tubuh, memperkuat sistem kekebalan tubuh, menghilangkan kelelahan, dan merupakan profilaksis yang baik terhadap kanker. Kurma sangat bermanfaat bagi ibu hamil. Dalam komposisi janin ada zat khusus yang memiliki efek positif pada otot-otot rahim, yang memfasilitasi proses melahirkan dan mempersingkat periode pendarahan setelah melahirkan. Selain itu, kurma adalah sumber asam folat, yang hanya diperlukan untuk ibu hamil. Kurma harus dimasukkan dalam makanan ibu menyusui: buah-buahan memperkaya komposisi susu.
Konsumsi kurma setiap hari, bahkan dalam jumlah kecil, berfungsi sebagai pencegahan banyak penyakit serius.
Sifat obat kurma
Kurma memiliki satu karakteristik yang menakjubkan: mereka mengandung protein yang biasanya tidak ditemukan dalam buah-buahan. Oleh karena itu, kurma meningkatkan proses regenerasi sel, mampu menyeimbangkan distribusi cairan dalam tubuh. Karena buah-buahan ini tinggi zat besi, mereka sangat bermanfaat untuk kelainan darah dan kadar hemoglobin yang rendah. Kalsium dan fosfat yang ditemukan dalam kurma sangat penting untuk menjaga kesehatan tulang dan sendi.
Kalium, yang merupakan bagian dari kurma, memiliki efek menguntungkan pada jantung dan pembuluh darah, dan zat besi membantu melawan anemia. Penggunaan kurma menormalkan fungsi hati, ginjal, dan usus. Buah-buahan ini sangat berguna untuk sistem saraf: mengandung asam amino yang berharga - triptofan, itu adalah peserta dalam produksi melatonin dan serotonin dalam tubuh, yang meningkatkan suasana hati dan menormalkan latar belakang mental.
Kurma dapat digunakan untuk gangguan tidur sebagai hipnotis ringan.
Orang yang menderita diabetes mellitus, obesitas, penyakit kronis pada saluran pencernaan disarankan untuk mengkonsumsi kurma dalam jumlah yang sangat sedikit.