Garam merupakan mineral yang cukup penting bagi manusia. Tetapi banyak orang berpendapat bahwa garam menahan air dalam tubuh, yang menyebabkan efek yang sangat berbahaya. Tentu saja, garam memiliki sifat menguntungkan dan berbahaya bagi manusia. Jadi apa salahnya garam?
Banyak orang mengkonsumsi garam dalam jumlah yang tidak masuk akal, seringkali lebih dari yang dibutuhkan tubuh. Makan terlalu banyak garam menyebabkan kalsium dikeluarkan dari tubuh, merusak gigi dan sistem kerangka Anda. Juga, asupan garam yang berlebihan menyebabkan kelebihan cairan dalam tubuh, dan karenanya, sirkulasi darah di otak berkurang, dan kerusakan pada sendi dan otot terjadi.
Garam memicu obesitas, karena memperlambat metabolisme dan, sekali lagi, menumpuk kelebihan air dalam tubuh. Dari sini, volume meningkat.
Garam akan sangat berbahaya bagi orang-orang yang menderita glaukoma, hipertensi, obesitas, penyakit jantung dan penyakit ginjal. Itu sebabnya orang, terutama yang menderita penyakit ini, harus membatasi asupan garamnya.
Sebenarnya hal ini tidak terlalu sulit untuk dilakukan. Misalnya, asinan kubis dapat dibilas dengan air sebelum dimakan - ini akan mengurangi jumlah garam secara nyata. Jika Anda menambahkan adas atau peterseli ke dalam makanan, serta bumbu dan rempah-rempah lainnya, maka itu akan jauh lebih enak dan lebih aromatik, serta lebih sehat. Berbagai saus dapat disajikan dengan hidangan daging. Lebih baik membumbui ikan rebus bukan dengan garam, tetapi dengan jus lemon.
