Membuat smoothie itu mudah: Anda hanya perlu menambahkan buah dan cairan apa pun ke dalam blender dan menekan tombol. Di sisi lain, membuat shake buah yang benar-benar nikmat membutuhkan lebih banyak usaha dan keterampilan.
Anda harus hati-hati memilih buah-buahan, dengan fokus tidak hanya pada tingkat kematangan dan kualitas, tetapi juga mempertimbangkan kombinasi rasa bahan-bahannya. Jumlah dan jenis cairan yang Anda tambahkan ke smoothie memiliki dampak besar pada rasa dan tekstur minuman Anda. Anda juga dapat menambahkan bahan lain untuk menambah nilai gizi dan rasa pada shake Anda.
- Ambil buah yang akan Anda tambahkan ke koktail. Gunakan hanya buah yang paling matang dan paling beraroma. Kombinasikan buah-buahan dengan rasa berbeda dalam koktail. Misalnya, jeruk keprok akan menambah rasa jeruk yang manis namun gurih, sedangkan pisang akan menambah rasa manis yang creamy. Dengan mencampur rasa yang berbeda, Anda dapat membuat koktail yang lebih kompleks daripada menggunakan rasa yang sama dalam minuman yang sama.
- Tambahkan 1 cangkir cairan pilihan Anda ke dalam blender. Pilihannya termasuk susu kedelai, susu biasa, yogurt, jus, atau air. Jika Anda menyukai shake yang lebih tipis, tambahkan 2 cangkir. Lebih baik tambahkan lebih sedikit terlebih dahulu, agar nanti Anda bisa memperbaiki konsistensinya.
- Tambahkan buah ke blender. Potong buah menjadi beberapa bagian jika perlu. Anda juga bisa menambahkan madu, spirulina, atau bubuk protein.
- Mulailah menggiling bahan dalam blender dengan kecepatan rendah, secara bertahap meningkat ke kecepatan maksimum. Kocok sampai halus.
- Cobalah koktail yang dihasilkan. Jika terlalu kental, tambahkan lebih banyak cairan. Jika terlalu encer, tambahkan buah. Anda dapat mengubah rasa dan tingkat kemanisan. Jika shake terlalu manis, peras jus lemon ke dalamnya. Jika kurang manis tambahkan madu. Kocok lagi dalam blender dan coba pastikan Anda mendapatkan rasa yang Anda inginkan.
